Kami bersyukur sekali bisa tiba di Ranah Minang, merasakan kembali segarnya air wudhu dari Tanah Minang ini.
Sebuah tanah yang telah mengirimkan begitu banyak pejuang untuk republik, sebuah tempat yang bundo kanduangnya melahirkan dan membesarkan pejuang untuk negeri ini, yang insya Allah kita akan pertahankan sama-sama ke depan.
Saya merasa bersyukur bisa kembali, karena masa kecil saya dihabiskan dengan melahap biografi para tokoh yg kami baca dan tanpa kita sadari tokoh tersebut berasal dari minang, mulai Agus Salim, Pak Natsir, dan Bung Hatta. Setiap kali kembali kesini bukan hanya kembali di sebuah provinsi di RI tapi kembali ke tempat di mana memori masa kecil tentang perjuangan ditorehkan di tanah minang ini
Sebuah kehormatan bisa bersilaturahmi dengan semua ninik mamak dan bundo kanduang dari Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau (LKAAM).
Kami mendapatkan titipan yang tidak kami duga, kami menuntaskan tugas di Jakarta dan dua pekan terakhir sebelum dicalonkan. Kita ingin mewujudkan bersama apa yang ditulis pendiri republik yakni menghadirkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia, itu yang harus dikembalikan dikedepankan dan menjadi prioritas kita semua. Insya Allah ini bisa kita ikhtiarkan sama-sama
Bila ikhtiar ini mendapat dorongan yang kuat dari Tanah Minang maka efeknya akan menjangkau begitu banyak tempat di seluruh Indonesia, karena masyarakat Minang yang merantau di mana-mana, ikut merajut tenun Indonesia, membuat Indonesia makin erat.
#AniesBaswedan #LKAAM #Minangkabau #Padang #SumateraBarat #UntukIndonesia
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.